ASESMEN DAN PENGKLASTERAN KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIKA CALON GURU SD
Abstract
Buku ini menyajikan kajian komprehensif mengenai pentingnya asesmen dan pengklasteran kemampuan literasi matematika bagi calon guru Sekolah Dasar, khususnya mahasiswa program studi PGSD. Literasi matematika menjadi kompetensi esensial yang harus dimiliki calon guru agar mampu menumbuhkan kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif pada peserta didik sejak dini.
Pada bab pertama, buku ini mengangkat latar belakang urgensi asesmen literasi matematika serta manfaatnya dalam mengidentifikasi dan meningkatkan kualitas kompetensi calon pendidik. Selanjutnya, bab kedua membahas konsep dasar asesmen pendidikan, termasuk perbedaan antara pengukuran, penilaian, dan evaluasi, serta berbagai jenis asesmen yang relevan.
Bab ketiga menyajikan pembahasan mendalam mengenai teknik pengklasteran, dengan fokus pada metode Fuzzy C-Means (FCM) sebagai pendekatan modern dalam memetakan kemampuan literasi matematika. Di bab keempat, buku ini menjelaskan aspek-aspek utama literasi matematika, termasuk proses, konten, dan konteks, serta pengaitan dengan keterampilan berpikir kritis dan kurikulum PGSD.
Bab kelima menyoroti berbagai faktor yang diperkirakan memengaruhi kemampuan literasi matematika mahasiswa PGSD, seperti latar belakang pendidikan, motivasi belajar, dan pengaruh pembelajaran sebelumnya. Kemudian, bab keenam mengulas pemanfaatan teknologi dalam asesmen pendidikan, termasuk aplikasi Computerized Adaptive Testing (CAT), Item Response Theory (IRT), hingga Differential Item Functioning (DIF).
Bab ketujuh dan kedelapan menghadirkan panduan praktis mengenai pengembangan bank soal literasi matematika serta contoh konkret butir soal yang disesuaikan dengan jenjang mahasiswa PGSD. Buku ini tidak hanya menawarkan landasan teoretis yang kuat, tetapi juga menyediakan aplikasi nyata untuk diterapkan dalam proses pendidikan dan pengembangan instrumen asesmen.
Dengan pendekatan ilmiah dan praktis, buku ini sangat bermanfaat bagi dosen, peneliti, mahasiswa PGSD, dan pengambil kebijakan pendidikan yang berkomitmen meningkatkan mutu calon guru Sekolah Dasar melalui literasi matematika yang unggul dan terukur.